Kompleksitas dan sisi progresif yang selama ini menjadi jati diri utama Bless The Knights kini mereka pugar sedikit, menjadi lebih mudah didengar dan adiktif. Gak banyak band prog lokal yang punya mindset seperti ini dan yang dilakukan oleh BTK bisa dibilang sangat berhasil. Beranggotakan Gilang (vokal), Cas (Vocal), Fritz (Gitar), dan Naufal (Drum), band ini sedang memiliki line-up terbaiknya.

Setelah beberapa tahun menjadi band instrumental dan digawangi oleh Fritz seorang, kini Bless The Knights seperti lahir kembali. Masuknya 3 kekuatan baru membuat band ini seakan menemukan pusaka terbaik yang membuat mereka menjadi lebih kuat, baik dari sisi visual dan juga musiknya.

Lagu berjudul ‘Metamorphosis’ menjadi bukti bahwa Bless The Knights kini bukanlah band prog metalcore (atau yang mereka sebut sebagai djent) biasa. Mereka bisa memadukan keras dan kompleksnya djent dengan musik pop yang catchy. Formula itu mereka lanjutkan dalam lagu berjudul ‘Parekletos’ yang juga mereka rilis bersama video klip.

Dalam ‘Parekletos’, Bless The Knights menampilkan sisi djent yang lebih padat dan rapat, namun tetap memberi nafas lewat bagian chorus yang mempunyai hook yang sangat adiktif. Cas dan Gilang memberi warna baru lewat duet clean/unclean vocal yang menurut mimin menjadi salah satu yang terbaik dalam kancah musik keras lokal.

Fritz masih menampilkan dirinya sebagai pentolan band ini lewat riff dan solo gitarnya yang cukup mendominasi. Sejauh ini apa yang ditawarkan Bless The Knights memang sangat segar, apalagi di tengah anggapan bahwa banya band metal lokal seperti nihil inovasi.

Tonton dan dengar video klip ‘Parekletos’ di bawah ini!